“PILCALEG” LAPANGAN KERJA BARU

By : zainal ishaq

Mudah-mudahan hanya di kota kendari yang hampir di tiap sudut kotanya terpampang baliho dengan segala jenis ukuran dan ragam bualan palsu. Bukannya bikin nyaman mata, malah bikin mual perut.

Momentum PILCALEG 2009 rupanya telah menjadi lahan kerja yang bikin mabok. Hitung coba, berapa duit yang mesti dikeluarkan untuk membuat atribut-atribut itu, belum stiker, kartu, kaos, ongkos pasang, biaya jalan tim sukses dan segala macam tetek bengek lainnya.

Tapi yang lebih bikin miris, banyak diantara mereka sebetulnya tidak paham apa itu tugas wakil rakyat...


Logikanya, bagaimana nggak korupsi (kalau terpilih,) kalau yang di otak hanya kembalikan modal dan cari untung lewat proyek dan ancam eksekutif. Kalau juga tidak terpilih kan pasti bikin repot rumah sakit jiwa. Yang tadinya sudah hidup normal jadinya tambah miskin karena utang PILCALEG. Bersyukur sajalah dengan rejeki yang telah diberikan tuhan. Kalau rasa diri nda mampu ya jangan dipaksakan.
Gitu aja kok repot!